Senin, 30 September 2013

Konsultasi Penyakit Cantengan (PARONYCHIA) : Luka/bengkak pada Jempol Kaki

Andi Hendra Paluseri

Tulisan kali ini bukan untuk mengingatkan saya bahwa cantengan sudah saya derita sejak sepuluh tahun yang lalu :P . Namun menyebarkan informasi baru yang saya dapatkan ketika konsultasi dengan dokter di klinik Bumi Medika Ganesha (klinik PTN di Bandung). Ceritanya, saat itu saya berobat lalu menceritakan keluhan penyakit yang saya rasakan. Mulai dari alergi, flu, TA (hehe.. tugas akhir mah bukan penyakit atuh.. -_-) dan cantengan.
 
Kemudian sang dokterpun menyuruh saya berbaring di tempat tidur,lalu menyuruh perawat muda untuk melihat kondisi kaki saya yaitu pada bagian jempolnya. Agak takut ketika akan dipegang namun karena perawat tersebut sepertinya berhati baik jadi saya ikhlaskan untuk diteliti dengan seksama haha… Sambil menceritakan tentang penyebab terjadinya cantengan ini, perawat tersebutpun menceritakan tentang pengalamannya yang juga pernah mengalami cantengan ini (weleh..weleh, Curcol pula si perawat).
Ilustrasi Cantengan

Perawat tersebut mengatakan kalau kebanyakan pasien cantengan asalnya karena memotong kuku terlalu pendek. Nah, untuk kuku jempol kaki sebaiknya dibiarkan sedang-sedang saja, tidak panjang juga tidak terlalu pendek. Karena memotong terlalu pendek tersebut apalagi memotongnya tidak rata/melengkung/runcing, potensi infeksi pada kulit jempol kaki sangatlah besar. Saat kita memotongnya terlalu pendek lalu memakai sepatu yang ketat, hal ini membuat kulit/daging jempol akan tertekan, sehingga struktur/bentuk daging jempol kaki tersebut akan berubah.
 
Nah, ketika kuku sudah mulai memanjang, di bagian paling ujung akan mulai menusuk daging/kulit yang berubah tersebut. Sehingga terjadilah cantengan ini/infeksi yang disebabkan menusuknya kuku ke kulit/daging.

Kemudian tak lupa perawat MUDA tersebut memberikan tips kesehatan buat saya.
  1. Potong kuku dengan bentuk rata, jangan melengkung lagi. Hal ini berarti, saya dan kita harus membuang pemotong kuku yang bentuknya melengkung karena seharusnya yang dipakai adalah yang bentuknya rata.
  2. Gunakan sepatu yang longgar, jangan suka memakai yang ketat karena selain berbahaya buat kaki juga membuat potensi infeksi cantengan ini muncul
  3. Kuku kaki termasuk jenis kuku keras, jadi kalau mau memotong rendam dengan air hangat tambahkan garam (tambahkan bawang bombay 3 siung dan cuka secukupnya lalu sajikan) lalu ketika sudah melunak kukunya, silahkan dipotong dengan catatan tidak boleh terlalu pendek
  4. Hindarkan dari pengaruh kotoran seperti debu, kerikil, batu dan lain-lain :P
Yah, kalau mau sembuh total harus diadakan cabut kuku (extractie) bisa keseluruhan bisa sebagian. Teman saya yang menderita cantengan ini baru saja melakukan extractie tersebut, sehingga hidupnya kedepan bisa agak melegakan. Kini giliran saya yang mungkin harus mencoba extractie. Selamat mencoba tips-tips tersebut
 
Sebelum pulang, sang dokter memberikan petuah kepada saya.
“dek, kita harus seperti para selebritis juga dong, mereka merawat kaki untuk penampilan, kita juga harus merawat kaki untuk kehidupan”
-Terima Kasih Bu Dokter dan Mbak Perawat-

1 komentar:

  1. Saya alami saat ini,saya harus melakukan extractie??,apa rasanya saat dilakukan extractie?,perih? . apa rasanya setelah di lakukan?,jika dilakukan extractie kuku akan tumbuh kembali??

    BalasHapus